Coba Untuk Bersabar...


Assalamualaikum,

WARNING: Ini 'Aini sedang membebel dan mengugut~ Lalalalalala :p

Bersabar memang menyakitkan. Walaupun bukan dalam setiap keadaan, saya suka bila saya boleh bersabar. Bunyinya riak, tapi bersabar buat saya rasa hebat. Kebolehan untuk bersabar umpama satu pembuktian ketahanan diri; I can feel the adrenaline rush and I love it.

Saya paling suka perasaan di saat saya akan hilang sabar. It's like standing at the very edge of a deadly high cliff. You can't see what's waiting for you. You are debating with yourself whether or not to jump off it. Sometime it feels like cliff diving but most of the time it feels like a suicide mission.

What if I jump?
What if I don't jump?
Should I jump?

Macam yang saya sedang rasa sekarang ni... I really feel like jumping off the cliff, wishing to land on sharp rocks. If I'm lucky enough I will drown and bleed to death.

Every time I'm thinking about jumping, I repeated a dialogue from New Moon: "You wanted me to be human. Well, watch me."

Well, watch me!

Kepada Encik yang sedang menguji kesabaran saya, saya ucapkan tahniah di atas keberanian beliau. Tapi, sila ingat yang kesabaran saya ada limit. I might just burst like a supernova and the whole world WILL be involved in our little drama. No, you don't want no drama~

Wassalam.

Comments

Popular posts from this blog

Ugly Jealousy

Knock, knock, knock!

Klik! Klik! Children